Pernah mengalami tiba – tiba kinerja smartphone menjadi lemot?
Pastinya anda akan kesal dengan smartphone anda, daripada kita marah – marah dengan smartphone mending kita akali dengan beberapa langkah mudah.Penyebab menurunnya kinerja smartphone bisa terjadi karena faktor pengguna ataupun hardware yang tertanam pada smartphone tersebut.
Alangkah baiknya jika kita mempertimbangkan terlebih dahulu untuk memiliki smartphone, dari segi penggunaan apakah smartphone kita untuk digunakan secara umum ataupun untuk gaming.
Dengan mempertimbangkan fitur yang tertanam pada smartphone tentunya kita bisa menebak bagaimana baiknya smartphone tersebut digunakan secara fungsional sesuai spesifikasi.
Namun apabila anda mengalami penurunan kinerja dari smartphone ada beberapa langkah mudah yang bisa dipraktekan.
1. Hapus Aplikasi Yang Tidak Penting
![]() |
Hapus atau Uninstall App |
Lantas bagaimana yang harus dilakukan? Kita hapus aplikasi yang tidak terlalu penting.
Aplikasi yang tidak penting itu aplikasi yang tidak terlalu kita butuhkan untuk menunjang pekerjaan kita dalam menggunakan smartphone.
Sesuaikan aplikasi sesuai kebutuhan dan jangan lupa perhatikan spesifikasi smartphone anda, baik itu RAM, Memori internal ataupun processor yang tertanam pada smartphone anda.
2. Lakukan Factory Reset
![]() |
Factory Reset di Smartphone |
Sehingga smartphone akan dikembalikan seperti semula saat pertama kita membeli, yang dimaksud adalah data aplikasi yang tertanam pada smartphone.
Saya pun belum pernah mencoba cara yang satu ini, namun jika anda ingin mencobanya ada satu hal penting yang jangan sampai terlewatkan.
Backup dahulu, data aplikasi atau data lain yang penting.
Kenapa? Karena seperti yang dikatakan tadi, fungsi fitur ini menghapus semua data sehingga semua data yang dimodifikasi akan hilang kecuali data aplikasi bawaan smartphone tersebut.
3. Lakukan Update Software
Jarang melakukan update software? Ini salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja smartphone kita.
Kenapa? Karena software yang dibuat dari versi awal atau sebelum ada update terbaru, tentunya ada fitur – fitur yang masih kurang dan ada sektor yang harus diperbaiki.
Dengan adanya Update terbaru software dari versi sebelumnya yang mempunyai beberapa kekurangan diperbaiki pada update software selanjutnya.
Intinya begini, misalkan :
Anda ingin mendapatkan bumbu halus.
Dengan menggunakan cara yang sudah lama yaitu ditumbuk.
Atau dengan cara yang kedua dengan menggunakan blender.
Hasilnya sama – sama menghasilkan bumbu halus, namun untuk cara yang kedua lebih efektif dan efisien bukan?
Termasuk juga pada software, update-an terbaru untuk memperbaiki fitur dari versi sebelumnya.
Tentunya akan lebih efektif dan efisien.
4. Mengatur Penggunaan Data Tampilan Layar
Berapa banyak aplikasi yang tertera pada notifikasi smartphone anda?
Apa saja aplikasi tersebut? Facebook, BBM, Line, G-mail atau Twitter?
Jika menggunakan semua aplikasi tersebut secara bersamaan sudah kebayang-kan bagaimana ekspresi anda?
Jangan Panik, mari kita bahas.
Terlalu banyak aplikasi yang tampil pada layar baik itu notifikasi ataupun shortcut pada layar utama atau layar home anda ternyata berdampak pada penggunaan RAM.
Bukan hanya RAM yang terkena dampaknya tetapi si batterai pun terkena, otomatis penggunaan daya baterai akan tinggi dan mempercepat baterai berkurang dayanya.
Lalu bagaimana mengatasinya?
Pilih aplikasi yang memang anda sangat membutuhkannya, dan sangat penting untuk anda buka sebagai prioritas.
Dan juga hapus shortcut yang tidak terlalu penting, tempatkan hanya shortcut yang penting saja di layar utama atau home.
Bukan kita tempatkan semua aplikasi pada layar utama seperti dibawah ini.
![]() |
Terlalu banyak menaruh shortcut pada home berakibat pada kinerja smartphone |
5. Simpan Installasi Aplikasi atau Game pada SD-Card
Memang pengaruh dimana kita menyimpan installasi aplikasi?
Tentu saja berpengaruh.
Jika kita menginstall semua aplikasi pada memori internal, akan membuat memori penuh tentunya, dan akan menambah penggunaan RAM juga.
Maksudnya seperti ini, jika semua installasi disimpan hanya pada memori internal akan mengakibatkan kinerja CPU harus bekerja keras untuk melakukan perintah dari semua aplikasi yang terinstall.
Karena apa?
Karena processing pada CPU harus mengolah semua data aplikasi yang digunakan, dan ditambah lagi memori internal adalah memori yang digunakan untuk menaruh sistem android pada smartphone.
Bayangkan saja seperti kita sedang naik bus, jika penuh sesak tentunya kita akan mengalami banyak permasalahan, dari susah gerak, panas, bau dll.
Pada memori internal smartphone juga demikian, memerlukan ruang yang lebih untuk bernafas.
Secara otomatis jika memori internal memiliki ruang kosong yang lebih, kinerja smartphone pun menjadi lebih meningkat pada sisi performa.
6. Perhatikan Kapasitas RAM
Alangkah baiknya kita perhatikan terlebih dahulu sebelum memasang aplikasi, apakah RAM yang terpasang pada smartphone masih bisa menampung semua perintah dari CPU yang dijalankan aplikasi tersebut setelah terinstall atau tidak.
Karena RAM pada smartphone atau notebook yang memiliki fungsi untuk menampung pemrosesan CPU yang dijalankan pada suatu aplikasi.
Dan kapasitas RAM yang dimiliki tiap – tiap smartphone bervariasi dari yang hanya menampung ratusan Mega byte data hingga 4 Giga byte, bahkan mungkin lebih.
Jangan paksakan aplikasi yang tidak sanggup ditampung pada RAM, tetap terinstall karena akibatnya performa smartphone anda akan menurun.
Dan cenderung akan lama dalam memproses suatu perintah yang kita hendaki.
Jadi perhatikan juga kapasitas RAM, dan seberapa banyak aplikasi memakan tempat pada RAM.
Lebih sedikit memori RAM yang diperlukan pada aplikasi, akan lebih bagus untuk performa pemrosesan smartphone.
7. Patuhi Batas Memori Yang Disarankan
![]() |
Perhatikan Batas Memori - Via unduhdroid.net |
Memori sebagai media penyimpanan data dan aplikasi dapat mempengaruhi kinerja smartphone.
Mengapa? Karena kapasitas memori yang dianjurkan atau batasan yang mendukung pada smartphone tersebut sudah ditentukan oleh perusahaan smartphone tersebut.
Jadi sebelum anda menambah memori eksternal dengan niatan untuk menambah media penyimpanan data yang lebih banyak.
Perhatikan smartphone tersebut, sejauh mana atau sebanyak apa memori yang masih dalam jangkauan kinerja smartphone yang kita punya.
Jangan menambahkan misalkan memori kapasitas 16 GB padahal smartphone yang dimiliki hanya mampu menambah memori dengan kapasitas 8 GB.
Dan mungkin akibat yang ditimbulkan bukan hanya menurunnya kinerja smartphone bahkan mungkin bisa merusak hardware lain, yang berhubungan dengan memori.
8. Kurangi Aplikasi Yang Berlebih
![]() |
Install aplikasi yang penting saja - Via Liputan6.com |
Apa manfaatnya aplikasi yang lengkap dan banyak apabila kinerja smartphone menjadi lemot.
Seperti yang dijelaskan pada langkah – langkah sebelumnya yang harus mempertimbangkan dari segi kegunaan, dan spesifikasi smartphone itu sendiri.
Seperti misalkan anda menginstall tiga media sosial sekaligus yaitu facebook, instagram dan path padahal memori RAM hanya 1 GB.
Dan ketiga aplikasi sosmed tersebut relatif memerlukan konsumsi memori yang cukup besar, ketika ketiga aplikasi tersebut berjalan.
Lebih baik kita bijak dengan dalam menggunakan aplikasi, seperti dengan menggunakan aplikasi pihak kedua yaitu UC browser, Google chrome ataupun mozilla.
Yang tentunya kita bisa mengakses semua sosial media pada aplikasi tersebut, dan juga kita memaksimalkan fitur aplikasi yang dimiliki.
9. Hindari Penggunaan Non-Stop
Ada yang pernah keasikan memainkan game ataupun aplikasi hingga smartphone kita bekerja terus menerus sepanjang hari?
Sebaiknya hindari, keasikan memainkan game boleh saja tetapi perhatikan juga keadaan smartphone kita.
Jika digunakan secara terus menerus, smartphone cenderung akan panas dan memicu berbagai masalah pada hardware jika digunakan secara berlebihan.
Apalagi jika kita memainkan smartphone dengan keadaan pengisian baterai selain bahaya bagi pengguna juga dapat merusak perangkat hardware smartphone kita.
Sebaiknya smartphone rutin jadwalkan untuk diistirahatkan dalam bahasa kita.
Atau dimatikan secara berkala, pada beberapa smartphone juga memiliki fitur scheduled power on & off yang bisa kita atur pada jam berapa smartphone akan dimatikan dan jam berapa akan dihidupkan kembali.
Dengan penggunaan fitur tersebut kita bisa menyegarkan sistem android kita secara berkala, dan menambah umur smartphone itu sendiri.
10. Tidak Memasang Antivirus Lebih Dari Satu
Takut kemasukan virus pada smartphone?
Kebanyakan diantara kita yang mempunyai persepsi jika semakin banyak antivirus yang kita pasang pada smartphone akan meningkatkan keamanan pada smartphone itu sendiri.
Padahal persepsi ini salah.
Perlindungan yang baik dari serangan virus bukanlah dari banyaknya antivirus yang kita pasang melainkan dari antivirus yang selalu terupdate.
Lalu apa sangkut pautnya dengan kinerja smartphone?
Pada antivirus terutama yang disertai dengan fitur realtime protection merupakan aplikasi pengguna resource memori paling besar, karena aktivitas file – file yang berada pada smartphone akan dipantau secara real time.
Artinya, memori kita tersita hanya dengan satu antivirus saja, apalagi jika lebih dari satu?
Jadi solusinya pilih salah satu antivirus yang paling terpercaya memiliki performa terbaik dan lakukan update secara berkala.
11. Jangan Terlalu Banyak Menyimpan File – file
Anda tahu tidak, jika setiap tipe file yang terdapat pada smartphone anda memiliki file association tersendiri.
Apa saja?
Contohnya :
File – file musik misalkan MP3 (*.mp3) ataupun MP4 (*.MP4, *.acc, *.m4a, dll) yang diasosiasi oleh media player, terutama file – file yang memiliki thumbnail seperti video dan gambar.
Bayangkan jika anda memiliki file musik dalam jumlah banyak, maka pemutar musik kita akan memerlukan waktu yang lebih lama untuk melakukan update playlist.
Begitu juga dengan file – file video dan gambar, akan memerlukan waktu yang lebih lama untuk manampilkan thumbnail yang artinya kerja smartphone android semakin berat.
Solusi yang tepat, sebaiknya kita tidak menempatkan atau menyimpan file – file yang tidak pernah kita buka atau pergunakan.
Sekali lagi kita harus gunakan sesuai manfaat dan prioritas.
12. Hindari Terlalu Banyak Menginstall Font
![]() |
Terlalu banyak font akan memperlambat kinerja smartphone - Via gopego.com |
Mungkin banyak diantara kita yang suka mengkoleksi font, dengan tujuan untuk kepentingan grafis dan kustomisasi tema.
Mengkoleksi boleh saja, yang terpenting jangan berlebih.
Sesuatu yang berlebihan tidak akan mendatangkan manfaat melainkan akan mendatangkan kerugian.
Karena apa?
Karena font yang diinstall secara berlebih atau dalam arti banyak akan membuat smartphone android anda akan menjadi lemot.
Coba saja bandingkan saat smartphone kita masih hanya menggunakan font default dengan setelah kita menginstall banyak font.
Ini akan sangat terasa terutama saat kita membuka aplikasi yang memang menggunakan resource font – font tersebut, aplikasi tersebut akan memerlukan waktu loading yang relatif lebih lama.
Solusinya hapuslah font yang tidak perlu.
13. Hapus File Sampah Yang Menumpuk
File temporary (cache) adalah salah satu file sampah yang merupakan file – file yang dipergunakan sistem Android selama kita menggunakan suatu aplikasi.
![]() |
Rutin bersihkan file cache menggunakan aplikasi |
File – file temporary yang termasuk meliputi file – file user, file – file yang sudah terhapus namun masih menumpuk di memori serta file – file setting dan semacamnya.
Semakin lama kita menggunakan sebuah sistem operasi maka file – file temporary tersebut akan semakin menumpuk dan berakibat pada smartphone yang menjadi lelet.
Lalu apa solusinya?
Tentu saja hapus file temporary tersebut.
Bagaimana?
Kita bisa menggunakan aplikasi seperti Ccleaner, system doctor dan aplikasi yang lain, yang tentunya sejenis untuk membersihkan file – file temporary sehingga sistem android akan berjalan lebih ringan dan cepat.
Semua aplikasi untuk membersihkan file temporary bisa anda download pada google playstore.
14. Atur Tema Yang Sesuai Dengan Spesifikasi Smartphone
![]() |
Atur theme smartphone simpel nan ringan - Via androidpit.com |
Anda suka berganti – ganti tema?
Memang banyak yang suka mengganti tema tampilan smartphone, tetapi ada yang harus diperhatikan dalam memilih tema yaitu apakah tema tersebut memerlukan resource memori yang besar atau tidak.
Biasanya tema yang memiliki screensaver atau wallpaper hidup akan memakan lebih banyak resource RAM serta aktivitas CPU menjadi meningkat.
Termasuk juga penggunaan font pada tema yang tidak sesuai malah menyebabkan smartphone anda akan menjadi lelet.
Dan ternyata dengan mengganti tema yang berat seperti tsf launcher penggunaan daya baterai cenderung boros (Pengalaman pada smartphone saya sendiri).
Lalu bagaimana?
Solusinya gunakanlah tema yang simpel namun tetap stylish dan tentunya tidak memakan banyak resource RAM dan CPU.
Namun jika anda yang suka dengan tema yang unik, yang berbeda, pilihlah tema yang anda kehendaki dan perhatikan resource RAM dan CPU.
Sekiranya tidak memberatkan kinerja smartphone.
15. Nonaktivkan Fitur Yang Tidak Diperlukan
![]() |
Nonaktifkan fitur smartphone - Via Smeaker.com |
Ternyata jika kita menggunakan banyak fitur dari smartphone juga dapat mengurangi kinerja smartphone.
Fitur – fitur yang tidak terlalu penting atau tidak dibutuhkan paling tidak di nonaktivkan.
Sehingga kinerja smartphone tidak harus bekerja dengan keras.
Fitur apa saja yang dimaksud?
Fitur seperti GPS, Sinkronisasi atau Synch, ataupun auto rotate.
Intinya fitur lebih yang disediakan pada smartphone yang fungsinya tidak terlalu kita butuhkan setiap saat.
Jadi lebih baik nonaktivkan fitur – fitur tersebut, jika memang kita tidak memerlukannya sehingga kita dapat meringankan kerja smartphone.
16. Lakukan Rooting
Salah satu cara untuk meningkatkan kinerja smartphone android yaitu dengan melakukan rooting.
Karena fungsi dari rooting salah satunya adalah meningkatkan kerja processor.
Dan tidak hanya itu dengan melakukan rooting kita bisa memodifikasi file system pada android.
Banyak tips untuk melakukan cheat game juga bisa dijalankan dengan melakukan rooting terlebih dahulu.
Cara melakukan rooting pun bisa menggunakan bantuan notebook atau pc, ataupun bisa juga menggunakan aplikasi smartphone.
Yang perlu diingat sebelum melakukan rooting, coba anda cari apakah smartphone anda bisa dirooting dengan salah satu aplikasi rooting tersebut, karena tidak semua rooting akan berhasil.
17. Lakukan Perawatan Maksimal
Mungkin ini sepele, namun banyak tidak kita sadari seperti menggunakan smartphone android sampai menguras baterai dan tidak segera dicharge.
Jika tidak memiliki powerbank, sebaiknya kita tidak menggunakan smartphone sampai daya baterainya benar – benar habis, hal ini dapat memperpendek umur baterai dengan cepat.
Perhatikan pula lingkungan, semua benda elektronik sangat peka terhadap kelembaban.
Karena peralatan elektronik dirancang untuk bekerja pada suhu dan kelembaban tertentu.
Maka hindarilah suhu dan kelembaban tinggi.
Sebenarnya semua smartphone sudah dibekali buku panduan perawatan, namun memang banyak diantara kita yang mengabaikan dan tidak menyadarinya.
Setiap perangkat elektronik begitu pula dengan smartphone seiring waktu pasti akan mengalami penurunan.
Namun dengan kita melakukan perawatan dan menggunakan sesuai prosedural, kita dapat setidaknya memperlambat kinerja smartphone menurun.
Demikian, artikel “Kinerja Smartphone Android Menurun – Lakukan 17 Langkah Mudah Untuk Mengatasinya” semoga bisa bermanfaat bagi anda semua.
Dan Mohon Bantuan share tips ini di sosial media bisa facebook, twitter, G+ dll.
Terimakasih